Dekubitus atau yang sering disebut dengan luka tekan adalah salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh lansia. Dekubitus terjadi akibat tekanan yang berlebihan pada kulit dan jaringan di bawahnya, yang dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan bahkan infeksi jika tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenal dekubitus dan cara pencegahannya pada lansia.
Dekubitus biasanya terjadi pada bagian tubuh yang sering mengalami tekanan, seperti tumit, pinggul, punggung, siku, dan belakang kepala. Lansia lebih rentan terkena dekubitus karena kulit mereka cenderung menjadi lebih tipis dan kurang elastis seiring bertambahnya usia. Selain itu, mobilitas yang terbatas dan kurangnya perubahan posisi tubuh secara teratur juga dapat meningkatkan risiko terkena dekubitus.
Untuk mencegah terjadinya dekubitus pada lansia, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Pertama, pastikan untuk mengubah posisi tubuh lansia setiap 2-3 jam sekali, terutama jika mereka harus berbaring atau duduk dalam waktu yang lama. Hal ini dapat mengurangi tekanan pada bagian tubuh yang rentan terkena dekubitus. Selain itu, pastikan juga untuk menjaga kebersihan kulit lansia dengan rajin membersihkannya dan menghindari kelembaban yang berlebihan.
Selain itu, penting juga untuk memberikan nutrisi yang cukup kepada lansia, karena kulit yang sehat dan kuat dapat mengurangi risiko terkena dekubitus. Pastikan untuk memberikan makanan yang mengandung protein, vitamin, dan mineral yang cukup untuk menjaga kesehatan kulit lansia. Selain itu, pastikan juga untuk memperhatikan kondisi kesehatan lansia secara keseluruhan, termasuk kondisi medis yang dapat meningkatkan risiko terkena dekubitus, seperti diabetes atau gangguan peredaran darah.
Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat membantu mencegah terjadinya dekubitus pada lansia dan menjaga kesehatan mereka dengan baik. Jadi, jangan remehkan masalah dekubitus ini dan segera ambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit lansia. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.
