Seiring dengan perkembangan teknologi dan media sosial, generasi Z atau yang sering disebut sebagai Gen Z, mulai menunjukkan minat yang besar dalam menciptakan konten olahraga. Namun, sebuah riset terbaru menemukan bahwa hobi mereka untuk membuat konten olahraga tidaklah semata-mata untuk “flexing” atau memamerkan diri.
Riset yang dilakukan oleh sebuah lembaga riset terkemuka di Indonesia menemukan bahwa Gen Z memiliki motivasi yang lebih dalam dalam menciptakan konten olahraga. Mereka melihat olahraga bukan hanya sebagai cara untuk menjaga kesehatan fisik, tetapi juga sebagai sarana untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain.
Menurut riset tersebut, Gen Z merasa bahwa dengan membuat konten olahraga, mereka dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka kepada orang lain. Mereka ingin menjadi sumber inspirasi bagi teman-teman mereka untuk hidup lebih sehat dan aktif. Selain itu, mereka juga melihat konten olahraga sebagai cara untuk membangun komunitas yang memiliki minat yang sama.
Salah satu responden dari riset tersebut, Anggun, mengatakan bahwa dia mulai membuat konten olahraga karena ingin memotivasi teman-temannya untuk lebih rajin berolahraga. “Saya merasa senang ketika melihat teman-teman saya mulai aktif berolahraga setelah melihat konten olahraga yang saya bagikan. Itu adalah kepuasan tersendiri bagi saya,” ujarnya.
Dengan adanya riset ini, dapat disimpulkan bahwa Gen Z memiliki motivasi yang lebih positif dalam menciptakan konten olahraga. Mereka tidak hanya fokus pada diri sendiri, tetapi juga ingin berbagi manfaat olahraga kepada orang lain. Semoga semangat positif ini terus terjaga dan dapat menginspirasi generasi selanjutnya untuk hidup lebih sehat dan aktif.