Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik Roma, baru-baru ini mengunjungi Indonesia untuk menghadiri KTT G20 di Bali. Selama kunjungannya, Paus Fransiskus juga melakukan misa di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) di Jakarta.
Salah satu hal yang menarik dari kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah busana yang ia kenakan selama misa di GBK. Paus Fransiskus memilih untuk mengenakan busana bertema “Salib Nusantara”, yang terinspirasi dari keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia.
Busana “Salib Nusantara” yang dikenakan oleh Paus Fransiskus terdiri dari kemeja putih polos dengan hiasan sulaman tradisional Indonesia, sarung batik, dan topi songkok. Di bagian dada kemeja terdapat motif salib yang terbuat dari berbagai bahan tekstil Nusantara.
Busana ini merupakan simbol dari upaya Paus Fransiskus untuk menyatukan umat Katolik di Indonesia dengan budaya dan tradisi lokal. Dengan mengenakan busana yang mencerminkan keberagaman Indonesia, Paus Fransiskus ingin menyampaikan pesan perdamaian, persatuan, dan toleransi antar umat beragama.
Kehadiran Paus Fransiskus di Indonesia dan busana “Salib Nusantara” yang ia kenakan di GBK menjadi momen bersejarah bagi umat Katolik di tanah air. Hal ini juga menjadi bukti bahwa Indonesia sebagai negara dengan beragam suku, agama, dan budaya dapat hidup berdampingan dalam damai dan harmoni.
Dengan mengenakan busana bertema “Salib Nusantara”, Paus Fransiskus memberikan pesan penting tentang pentingnya menghormati dan merayakan perbedaan. Semoga kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia dapat menjadi titik awal bagi terciptanya kedamaian dan persatuan di tanah air yang kita cintai.